Di bidang penerbangan, tentu saja Anda kerap menemui ungkapan tersebut sebagai hal yang umum.
Low Cost Carrier
(LCC) dan
Full Service Carrier (
Kedua jenis tersebut memiliki perbedaan yang cukup besar, terutama dalam hal biaya, pelayanan, serta fasilitas yang diterima oleh para penumpang ketika menggunakan kendaraan mereka.
Secara umum,
Low Cost Carrier
(LCC) menawarkan tarif yang rendah, namun tidak mencakup jasa pangan serta muatan kabin terdaftar. Di sisi lain,
Full Service Carrier
Anggota FSC menetapkan tarif yang relatif tinggi, namun biaya tersebut telah mencakup pelayanan makanan, pengiriman bagasi, beserta dengan berbagai fitur tambahan untuk meningkatkan kenyamanan.
Di samping kedua aspek itu, terdapat juga
Medium Service Carrier
(MSC) Istilah ini mendadak jadi topik panas usai maskapai TransNusa secara resmi mengalami transformasi kearah tersebut.
Low Cost Carrier
menjadi
Medium Service Carrier
pada Jumat (25/4/2025).
Banyak yang penasaran tentang
Medium Service Carrier
Dan apakah sajakah jasa-jasa yang ditawarkannya? Anda pasti penasaran, bukan? Mari simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Fitur dan pelayanan dari Jasa Pengangkut Menengah
Medium Service Carrier
Atau Maskapai dengan Layanan Standar Sedang adalah salah satu tipe standar pelayanan yang disediakan oleh perusahaan penerbangan untuk para penumpang. Kelompok layanan serta fasilitas dari maskapai ini terletak di ataslayanannya dasar tetapi belum mencapai kelas premium.
Low Cost Carrier
dan masih di bawah
Full Service Carrier.
Terdapat pula beberapa layanan yang ditawarkan.
Medium Service Carrier,
antara lain
meals on board
,
free baggage allowance
atau fasilitas bagasi tanpa biaya hingga batasan tertentu yang bergantung pada kelas dan rutenya,
inflight entertainment, leg room
yang lebih besar dari LCC, dan sebagian maskapai menyediakan kelas premium.
Melansir situs resmi
TransNusa
, masakpai ini menyediakan
meals on board
dalam bentuk camilan dan minuman tanpa biaya tambahan, serta fasilitas bagasi hingga berat antara 20-30 kilogram (bergantung pada kelas penerbangan dan jalur perjalanan),
inflight entertainment, leg room
yang luas,
priority checkin
dengan menggunakan aplikasi Pelita Air atau melalui counter
offline,
aturan mengenai perubahan jadwal penerbangan oleh penumpang, serta pilihan untuk membatalkan dan mendapatkan pengembalian dana sesuai dengan ketentuan tariff yang sedang berlangsung.
Walaupun menyediakan berbagai macam pelayanan dan fasilitas, tarif karcisnya tetap terjangkau.
Medium Service Carrier
Masih terjangkau. Sebelum TransNusa, ada dua maskapai lain di Indonesia yang telah memiliki status tersebut.
Medium Service Carrier,
yakni Sriwijaya Air dan NAM Air.
Demikian penjelasan
Medium Service Carrier
Yang harus Anda ketahui. Mudah-mudahan bisa memberikan pandangan untuk menyusun rancangan penerbangan Anda, oke!
